السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
رَبَّنَا آَتِنَا فِي الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِي الْآَخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ
"SELAMAT DATANG DI BLOG ANAK MAKAM R.A KARTINI BULU- REMBANG JAWA TENGAH"

Kamis, 24 Februari 2011

Taukah Anda, Ternyata Kasih Sayang Menunjang Kecerdasan Bayi Lho

Ingatkah anda pada saat anda menghadapi ujian di sekolah. Suasana hati sangat mempengaruhi semangat kita belajar. Bila suasana hati kita sedang baik dan bahagia, maka kita akan lebih bersemangat dalam belajar, sehingga apa yang kita pelajari lebih mudah diserap oleh otak. Lalu apa hubungannya dengan kasih sayang dari orang tua kepada bayi dengan kecerdasan bayi.


Bayi masih sangat membutuhkan kasih sayang orang tua. Dengan kasih sayang yang diberikan dari orang tua kepada bayi, maka bayi akan merasakan kedamaian. Hatinya yang masih sangat sensitive akan lebih mudah menerima pelajaran dan pengalaman hidup yang baru bila bayi merasakan kedamaian dan kebahagiaan. Tentunya, hal ini juga akan sangat mempengaruhi perkembangan otak atau kecerdasan anak. Lalu apa kiat-kiat kita sebagai orang tua, supaya buah hati kita terpenuhi kebutuhan kasih sayangnya dan tentu saja supaya buah hati kita bisa menjadi anak yang cerdas di kemudian hari.

1. Ciuman, pelukan, dan belaian.

Seorang psikolog mengatakan bahwa ciuman, pelukan, dan belaian adalah bentuk penghargaan terhadap anak. Dengan begitu, dia akan merasa sangat dihargai oleh orang tuanya, dan memacunya untuk melakukan hal positif. Menangis, adalah salah satu cara bayi untuk mendapatkan perhatian. Nah… Bila kebutuhan akan kasih sayang dan perhatian seorang bayi telah terpenuhi, maka sang bayi pun tidak akan mudah menangis.

2. Pujian

Sebagai orang dewasa, kita sering membaca buku-buku motivasi atau menyaksikan acara-acara TV atau seminar-seminar tentang motivasi. Bayi tentu belum membutuhkan buku-buku atau nonton acara-acara yang berbau motivasi. Namun satu hal yang sama-sama dibutuhkan setiap manusia segala usia adalah motivasi. Agar bayi semakin termotivasi untuk belajar, berikanlah pujian-pujian dengan apa yang telah dia lakukan. Pujian sangat berarti agar dia bisa mengembangkan diri . Misalnya, pada awalnya bayi hanya memainkan kertas dengan cara meremas-remasnya. Kita bisa mengatakan,”Duh… Pinter banget anak mama, bisa bikn bola dari kertas.” Dengan pujian-pujian yang kita berikan dan dibarengi dengan bimbingan dari kita, lama-lama sang anak pasti bisa membuat kerajinan tangan dari kertas yang lebih baik lagi. Misalnya membuat pesawat, burung, dan lain-lain.

3. Hindari larangan

Bila sang bayi mulai melakukan hal-hal yang tidak baik, misalnya membuang sampah sembarangan, hindarilah melarang anak melakukannya, Kita bisa menggantikannya dengan kata-kata yang lembut dan mendidik. Misalnya,”Sayang…. Kalau buang sampah bukan di sana. Tapi di sini. Ini namanya tempat sampah.” Bila perlu anda mengambil tempat sampah anda, dan membawanya lebih dekat kepada anak, supaya dia bisa belajar cara membuang sampah yang baik. Coba anda bayangakan, bila anda hanya mengatakan,”Jangan buang sampah sembarangan!” Lalu anda sendiri yang mengambil sampah tersebut dan membuangnya. Pelajaran apa yang didapat dari sang bayi? Tidak ada. Hanya rasa takut.

4. Ajak bicara dengan suara lembut

Meski bayi belum menguasai banyak kosa kata, jangan pernah berhenti mengajaknya berbicara. Tentu saja dengan suara yang lembut dan penuh ekspresi. Coba anda perhatikan anak-anak yang cerdas yang pernah ditampilkan di TV, mereka berbicara dengan penuh ekspresi dan intonasi yang baik. Hal ini tentu sangat berhubungan dengan pengajaran yang diberikan oleh kedua orang tua mereka dalam kehidupan sehari-hari. Suara orang tua, terutama suara seorang Mama, adalah suara favorit buah hati anda yang pasti akan ditirukan oleh buah hati anda. Maka, sebaiknya hindari kata-kata dan intonasi yang kasar, karena bukan hal yang tidak mungkin bila buah hati anda akan menirukannya.

5. Cerdas Memberikan Tanggapan

Kita tentu ingin buah hati kita menjadi anak yang cerdas. Maka kita pun harus menjadi orang tua yang cerdas. Bukan hanya cerdas dalam pengetahuan yang bisa kita dapatkan dari berbagai media, namun juga cerdas dalam menanggapi kebutuhan anak. Agar kita bisa menjadi orang tua yang cerdas dalam menanggapi kebutuhan anak, maka kita perlu memahami buah hati kita. Agar kita bisa memahami apa yang menjadi kebutuhan buah hati kita, dan kapan buah hati kita membutuhkannya, tentu membutuhkan sebuah hubungan emosional yang baik, karena bayi belum dapat berbicara dengan jelas. Dan agar hubungan emosional itu bisa terjalin dengan baik, buah hati anda sangat membutuhkan waktu anda bersamanya. Hal ini sangat penting, agar buah hati kita bisa mudah menjalin hubungan dengan orang lain (hubungan social). Karena nantinya pelajaran dan pengalaman yang didapat dari buah hati anda tidak hanya melalui orang tua, namun juga orang lain.

6. Menjadi Teladan

Seorang anak belajar dari berbagai macam indra. Salah satunya adalah melalui indra penglihatan. Maka jadilah teladan yang baik dari buah hati anda. Apa yang selama ini anda ajarkan haruslah sesuai dengan apa yang dilihatnya. Bila anda rajin merapikan tempat tidur anda, maka anda pun telah mendidik buah hati anda untuk bisa menjaga kebersihan.

7. Pentingnya berpetualang

Berpetualang dalam hal ini tentu saja bukan dengan mengajak buah hati kita pergi mendaki gunung atau mengarungi samudara. Namun anda bisa melakukannya di lingkungan terdekat anda. Hal ini sangat penting agar buah hati kita tidak hanya belajar dari satu lingkungan saja (di dalam rumah), atau tidak hanya jalan-jalan di mall. Anda bisa mengajak buah hati anda untuk jalan-jalan di pagi hari (agar buah hati anda bisa merasakan kesejukan yang alami / tidak dari AC dan mendapatkan sinar ultraviolet dari matahari yang mengandung vitamin D, mengajaknya pergai ke taman (agar bisa mengenal berbagai macam tumbuhan), mengajaknya mengikuti acara-acara keagamaan, mengajaknya berenang (tentu dengan penjagaan dari orang tua), dan masih banyak hal lagi. Hal ini sangat penting, agar buah hati anda terlatih untuk bisa menyesuaikan diri di segala suasana dan cuaca.

8. Permainan Yang Edukatif

Banyak sekali mainan yang bisa kita temukan di toko maianan. Usahakan untuk memilih mainan yang mendidik, yang bisa membuat anak belajar melalui indra penglihatan, pendengaran, dan perasa, dan pengacap(beskata-kata), agar anak bisa memiliki kecardasan majemuk melalui pembelajaran dari semua indra yang dimiliki. Dalam hal ini, memang sangat membutuhkan kreatifitas anda sebagai orang tua. Karena dengan sebuah bola berwarna merah pun, anda bisa melatih buah hati anda tentang bentuk (dengan mengucapkan, meraba, dan melihat), warna (dengan melihat, mendengar, dan mengucapkannya), dan manfaat-manfaat lainnya.

9. Membacakan Dongeng

Bacakan buku dongeng yang bergambar dan berwarna. Untuk ukuran bayi, tidak perlu cerita yang menarik dan rumit. Karena yang terpenting adalah gambar yang menarik, dan dari segi cerita, andalah yang bisa membuatnya menjadi menarik. Gambar seekor burung pun bisa menjadi sesuatu yang menarik, bila dituturkan dengan cara yang menarik (intonasi yang baik, mengajak berinteraksi, suara yang jelas, dan pengembangan cerita yang baik). Misalnya dengan bertanya,”Burung kalau terbang di mana?” Lalu anda bisa bercerita,”Di ebuah daerah yang bernama Papua, ada seekor burung yang indah, namanya burung cendrawasi. Eh… Ada juga lho burung yang pinter niruin suara orang. Namanya burung Kakak Tua. Hayoo… Burung apa tadi namanya?” Ayo orang tua, kembangkan imajinasi anda untuk mencerdaskan buah hati anda.

10. Mendengarkan murotal Qur'an / musik

Membiasakan anak untuk mengenal Qur'an adalah suatu kewajiban seorang muslim, maka salah satu caranya adalah memperdengarkannya suara lantunan murotal Al qur'an pada anak. Begitu juga dengan musik/instrumen, maka secara tidak langsung, lantunan ayat suci dan musik juga bisa membawa efek positif bagi otak kanan dan kiri bayi. Akan lebih baik lagi bila musik-musik tersebut mengandung nilai moral dan pendidikan.[muslimdaily.net/bbs]

Cara Stop Merokok









Sulit berhenti merokok? Sebagai perokok, Anda sering mengatakan, "Jangan terus berkata berhentilah merokok, tetapi beritahulah cara bagaimana berhenti merokok."

Tidak ada cara mujarab berhenti merokok, meskipun ada beberapa panduan untuk membantu mereka yang kecanduan merokok, sebagaimana dikutip dari Health.com.

1. Buatlah keputusan untuk berhenti merokok.
Riset bidang psikologi menuturkan bahwa Anda akan lebih mungkin berhenti merokok jika tahu betul dampak merokok bagi kesehatan dan percaya manfaat dari berhenti lebih besar daripada manfaat terus merokok.

2. Setelah Anda membuat keputusan untuk berhenti, bersiaplah untuk memilih tanggal berhenti merokok. Ini adalah langkah yang sangat penting. Pilih hari tertentu sebagai "Hari Istimewa untuk Tidak Merokok". Misalnya, Anda dapat menetapkan tanggal berhenti 2 sampai 4 pekan dari sekarang sehingga Anda akan memiliki waktu untuk bersiap-siap.

Singkirkan SEMUA rokok dan asbak di mobil rumah dan di tempat kerja. Jangan biarkan orang merokok di rumah Anda. Review masa lalu Anda untuk berhenti merokok. Jika Anda ditawari rokok, beranilah berkata,"Tidak terima kasih, saya tidak merokok."

3. Dapatkan dukungan dan dorongan
Anda memiliki kesempatan yang lebih baik untuk sukses jika Anda memperoleh bantuan. Beritahu keluarga, teman dan rekan kerja bahwa Anda akan berhenti merokok. Mintalah kepada mereka untuk tidak merokok di sekitar Anda.

4. Cari dan dapatkan pengobatan dengan benar
Obat-obatan seperti bupropion membantu beberapa orang berhenti merokok. Obat-obatan ini tidak mengandung nikotin, tetapi membantu Anda untuk melawan dorongan merokok.

5. Teruslah berusaha dan jangan cepat menyerah
Jangan berkecil hati jika Anda mulai merokok lagi. Ingat, kebanyakan orang mencoba beberapa kali sebelum mereka akhirnya berhenti.

Berikut adalah beberapa situasi sulit yang harus diwaspadai:
Berada di sekitar perokok bisa membuat Anda ingin merokok. Bad mood atau depresi - Ada banyak cara untuk meningkatkan mood selain beralih ke merokok.

Ketika Anda berujar dalam hati, hanya nikotin yang memberikan tendangan semangat, maka nikotin bukanlah salah satu penyebab kanker. Itu hanyalah alasan Anda mendambakan rokok. Jadi, Anda dapat mempertimbangkan produk pengganti nikotin. Produk ini mencakup beberapa bentuk: gum, patch, nasal spray, inhaler dan permen.

[muslimdaily.net/antr]